Pengertian dan Cara Membuat Entity Relationship Diagram (ERD)


Pengertian dan Cara Membuat Entity Relationship Diagram (ERD)


Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu diagram yang digunakan untuk merancang suatu basis data, dipergunakan untuk memperlihatkan hubungan atau relasi antar entitas atau objek yang terlihat beserta atributnya.
ERD dipelajari karena memang bertujuan untuk membantu para pengembang sistem dalam merancang relasi antar tabel dalam membuat database. Ada banyak sekali DBMS (Database Management System) baik yang open source maupun yang berbayar, salah satu contohnya adalah MySQL.
Objek utama dari pembuatan diagram ERD menunjukan objek-objek (himpunan entitas) apa saja yang ingin dilibatkan dalam sebuah basis data dan bagaimana hubungan yang terjadi antara objek-objek tersebut. Berikut tahapan cara membuat ERD :


Entitas dapat merupakan :
Sebuah elemen lingkungan dari perusahaan , seperti customer atau supplier
Suatu sumber daya , seperti suatu piutang dagang, suatu  produk, atau suatu penjual
Suatu arus informasi , seperti suatu penjualan pemesanan atau suatu faktur

Di dalam sebuah entitas terdapat beberapa atribut. Atribut merupakan gambaran karakteristik dari sebuah entitas atau himpunan entitas.
Contoh : atribut untuk himpunan entitas mahasiswa adalah nim (PK), nama, program studi.
 
Penggunaan key merupakan cara untuk membedakan suatu entitas di dalam himpunan entitas dengan entitas lain. Key dipilih karena unik, untuk setiap entitas sehingga bisa di bedakan dari entitas yang lain. Kita bisa mendefinisikan key sebagai satu atau gabungan dari beberapa atribut yang dapat membedakan semua row dalam relasi secara unik.

Ada 3 macam key:
1. Super Key
Superkey yaitu satu atau lebih atribut (kumpulan atribut) yang dapat membedakan satiap baris data dalam sebuah relasi secara unik.
Contoh super key yaitu :
Nim, nama, alamat, kota
Nim, nama, alamat
Nim, nama
Nim

2. Candidat Key
Candidat Key merupakan kumpulan atribut minimal yang dapat membedakan setiap baris data dalam sebuah relasi secara unik
Contoh : Nim

3. Primary Key
Primary key merupakan salah satu dari candidate key yang terpilih. Alasan pemilihan primary key :
Lebih sering di jadikan acuan
Lebih ringkas
Jaminan keunikan key lebih baik
Contoh dari primary key adalah Nim.

Jika sebuah primary key terhubung ke table/entity lain, maka keberadaan primary key pada entity tersebut di sebut sebagai foreign key ( kunci tamu ).
Misal : Primary Key Kode Dosen dari entity Dosen digunakan juga pada field entity KRS, maka keberadaan field Kode Dosen pada entity KRS disebut sebagai foreign key.
Dalam ERD, hubungan (relasi) dapat terdiri dari sejumlah entitas yang disebut dengan derajad relasi. Derajad relasi maksimum disebut dengan kardinalitas sedangkan derajad minimum disebut dengan modalitas.
Jadi kardinalitas relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas lain. Kardinalitas relasi yang terjadi diantara dua himpunan entitas (misalnya A dan B) dapat berupa :

1. Satu ke satu (one to one/ 1-1)
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berelasi dengan paling banyak satu entitas pada himpunan entitas B, demikian juga sebaliknya.
  
2. Satu ke banyak (one to many/ 1- N / N-1)
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berelasi dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya. Atau Setiap entitas pada himpunan entitas A hanya dapat berelasi dengan satu entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya.

3. Banyak ke banyak (many to many/ N –N)
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berelasi dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, demikian juga sebaliknya.


Studi Kasus Tahapan Cara Membuat ERD 
Berikut ini adalah contoh tahapan dalam membuat ERD pada Sistem Informasi Akademik.
Tahap 1: Penentuan Entities
 

Tahap 2 : Penentuan Atribut
Mahasiswa:
nim: nomor induk mahasiswa (integer) PK
nama_mhs: nama lengkap mahasiswa (string)
alamat_mhs: alamat lengkap mahasiswa (string)
Dosen:
nip: nomor induk pegawai (integer) PK
nama_dosen: nama lengkap dosen (string)
alamat_dosen: alamat lengkap dosen (string)
Mata_kuliah:
kode_mk: kode untuk mata kuliah (integer) PK
nama_mk: nama lengkap mata kuliah (string)
deskripsi_mk: deskripsi singkat mengenai mata kuliah (string)
Ruang:
kode_ruang: kode untuk ruang kelas (string) PK
lokasi_ruang: deskripsi singkat mengenai lokasi ruang kelas (string)
kapasitas_ruang: banyaknya mahasiswa yang dapat ditampung (integer) 

Tahap 3 : Penentuan Kardinalitas Relasi
 
Hubungan :
a.   ruang digunakan untuk mata_kuliah:
Tabel utama: ruang
Tabel kedua: mata_kuliah
Relationship: One-to-one (1-1)
Attribute penghubung: kode_ruang (FK kode_ruang di mata_kuliah)
b.  dosen mengajar mata_kuliah:
Tabel utama: dosen
Tabel kedua: mata_kuliah
Relationship: One-to-many (1-N)
Attribute penghubung: nip (FK nip di mata_kuliah)
c.  dosen membimbing mahasiswa:
Tabel utama: dosen
Tabel kedua: mahasiswa
Relationship: One-to-many (1-N)
Attribute penghubung: nip (FK nip di mahasiswa)
d.  mahasiswa mengambil mata_kuliah:
Tabel utama: mahasiswa, mata_kuliah
Tabel kedua: mhs_ambil_mk
Relationship: Many-to-many (N-N)
Attribute penghubung: nim, kode_mk (FK nim, kode_mk di mhs_ambil_mk)

Tahap 4 : Pembuatan ERD



Sumber :
http://infokah.com/cara-membuat-erd-tahapan-dan-studi-kasus/


Demikianlah penjelasan tentang pembuatan ERD, semoga bermanfaat. 😄

Comments

  1. Pengertian Dan Cara Membuat Entity Relationship Diagram (Erd) >>>>> Download Now

    >>>>> Download Full

    Pengertian Dan Cara Membuat Entity Relationship Diagram (Erd) >>>>> Download LINK

    >>>>> Download Now

    Pengertian Dan Cara Membuat Entity Relationship Diagram (Erd) >>>>> Download Full

    >>>>> Download LINK 4U

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Penjelasan dan Tutorial Lengkap Cara Membuat Wajan Bolic

Pengertian dan Cara Membuat Use Case Diagram pada Star UML

Model Sekuensial Linier atau Waterfall Development Model